Minggu, 16 Februari 2014

INSTALL ESPT-PAJAK DI WINDOWS 64BIT

apak/Ibu mungkin ada yang bermasalah ketika melakukan installasi eSPT pada Windows 8  dan komputer yang menggunakan sistem 64. Pertama yang kita bahas adalah ketika sitem komputer kita menggunakan sistem 64 bit ketika melakukan installasi eSPT tidak bisa membuat setting ODBC secara otomatis hal itu dilakukan dengan cara melakukan setting ODBC secara manual. Kalau begitu bagaimana caranya ?
Aplikasi eSPT menurut saya dibangun dari sistem 32bit (sitem 64 bit lebih tinggi) maka agar eSPT kompatible dengan sistem 64 bit maka dilakukan penyesuaian ODBC diaplikasi 32bit, pada sistem 32 bit aplikasi odbc ada di folder C:/windows/system32/odbcad32.exe namun di komputer dengan system 64bit odbc ada di C:\Windows\SysWOW64\odbcad32.exe untuk menjalankan file ini ada dua cara, yaitu :
  1. Search file odbcad32.exe lalu klik kanan pilih open (atau klik dua kali), atau
  2. ketikan pada menu Run “C:\Windows\SysWOW64\odbcad32.exe” (ketikan tanpa tanda kutif)
lalu akan muncul kotak dialog seperti biasa seperti gambar dibawah, lalu lakukan setting ODBC secara manual..
ODBC
Lalu bagaimana apakah eSPT kompetibel dengan Windows 8, eSPT memerlukan Net Framework 3.5 sedangkan di Windows 8 feature ini belum diaktifkan, hal ini bisa dicek masuk ke menu control panel lalu pilih menu Program and Features seperti gambar dibawah lalu klik Turn Windows Features..
Control Panel
maka akan muncul kotak dialog seperti ini, terlihat Net Framework 3.5 belum diceklist..
Net Framework 35
Untuk itu untuk dapat melakukan installasi eSPT terutama untuk eSPT PPN 1111 maka langkah yang pertama lakukan dahulu proses aktivasi Net Framework 3.5, cara yang ditempuh ada dua cara, yaitu :
  1. Apabila kita mempunyai CD Windows 8 atas komputer kita entah itu PC atau laptop maka masukan CD tersebut ke CD Room lalu search file cdm.exe jalan dengan klik kanan pilih run as administrator kemudian akan muncul c prompt. Pada C Prompt ini ketikan “dism /online /Enable-Feature /FeatureName:NetFX3 /All /Source:E:\Sources\SxS /LimitAccess” (tanpa tanda kutip) tunggu sampai prosesnya selesai lalu exit. Asumsi jika CD Room berada di drive E
  2. Cara kedua jika kita tidak mempunyai CD Windows 8, kita dapat mengunjungi situs resmi microsoft lalu ke download centrenya cari file Net Framework 3.5 yang dilakukan installasi secara offline (kapasitas file sekitar 255 MB) atau klik di sini lalu download sampe selesai setelah selesai lakukan installasi.
setelah Net Framework 3.5 diaktifkan maka installasi eSPT PPN 1111 dapat dilakukan.
Silahkan mencoba, semoga berhasil…  ^_^


Mengembalikan File Hidden Dengan Perintah ATTRIB Pada Command Prompt

Kadang kita menemukan Flashdisk kita kosong ketika dilihat menggunakan Windows Explorer, namun ketika dilihat pada Propertiesnya, ternyata kapasitasnya Full terpakai. Nah..kalo kamu bertemu kondisi seperti ini, bersyukurlah data kamu masih ada tetapi dalam kondisi hidden (tersembunyi). Kasus seperti ini biasanya terjadi karena virus menyembunyikan file dan folder tersebut, sehingga dibutuhkan trik khusus untuk memunculkannya kembali. Adapun cara untuk mengembalikan file atau folder yang disembunyikan (di-hidden) oleh virusadalah :
1. Buka dulu Windows Explorer dan aktifkan pilihan “show hidden files and folders” dengan cara masuk ke menu TOOLS — FOLDER OPTIONS — VIEW, kemudian pilih “show hidden files and folders“.
Folder Option

2. Tools yang akan kita gunakan untuk mengembalikan file atau folder yang hilang adalah perintah “attrib“, perintah ini nantinya kita gunakan pada mode Command Prompt.
3. Selanjutnya kita masuk ke Command Prompt, caranya Klik START — RUN, kemudian ketik “cmd” pada box lalu Klik OK.
command prompt
4. Nah pada layar hitam inilah nantinya kita akan mengetikkan perintah “attrib” ini.
5. OK, skrg kita coba periksa isi dari file atau folder yang dihidden oleh virus pada flashdisk kita, kita asumsikan disini Drive F adalah Flashdisk. Ketikkan perintah berikut “F:” kemudian tekan ENTER, perintah ini berguna untuk pindah prompt ke drive F.
command prompt
6. Untuk melihat file atau folder apa saja yang dihidden pada drive F (flashdisk), gunakan perintah “dir /ah
Maka kita akan bisa melihat file atau folder apa saja yang disembunyikan oleh virus di flashdisk kita. Disini ada 2 folder dan 1 file yang dalam kondisi hidden, yaitu folder “DATA-PENTING“,”DATA-TA” dan “tugas-akhir.doc“.
7. Sekarang kita akan gunakan perintah “attrib” untuk memunculkan kembali file dan folder yang hidden tadi. Disini dicontohkan untuk memunculkan kembali folder “DATA-TA” dan file “tugas-akhir.doc”. Perintah “attrib” yang perlu diketikkan disini adalah :
F:\> attrib.exe -R -H -S /s /d DATA-TA
Attrib
Perintah diatas akan memunculkan kembali folder “DATA-TA”, untuk memunculkan file “tugas-akhir.doc” kita gunakan perintah dibawah :
F:\> attrib.exe -R -H -S tugas-akhir.doc
attrib
8. Untuk memastikan folder dan file telah muncul kembali, silahkan kamu lihat menggunakan Windows Explorer.
windows explorer
9. Selamat… data kamu sudah muncul lagi..
Catt :
- Untuk memunculkan Folder gunakan perintah : “attrib.exe -R -H -S /s /d nama-folder
- Untuk memunculkan Folder gunakan perintah : “attrib.exe -R -H -S nama-file-lengkap

Tambahan :
untuk cek terlebih dahulu keberadaan file dengan perintah :
dir

Perintah dir berfungsi untuk melihat isi direktori atau drive tertentu. Untuk mengembalikan file yang di super hidden, gunakan perintah ini :
attrib -s -h *.*

Perintah attrib berarti atribut. Sedangkan parameter -s yang diawalai tanada minus(-) yang berarti mengurangi atau menghilangkan sebuah attribut, kebalikanya adalah +s yang berarti menambah sebuah atribut dalam file.
Huruf s pada parameter perintah berarti atribut untuk sistem file. Sedangkan huruf h, berarti ‘hide’, -h berarti menghilangkan atribut ‘hide’.
Parameter *.* berarti perintah yang telah diketik ditujukan untuk semua file/direktori dengan berbagai extension. Jika hanya sebuah file saja yang ingin dihilangkan super hidden-nya, misal file tersebut bernaman dokumen.doc, untuk menghilangkan super hiden pada file dokumen.doc, gunakan perintah :
attrib -s -h dokumen.doc

Setelah itu, cek keberadaan file dengan perintah dir, terlihat kan sekarang filenya? Kalo mau bikin file super hidden gimana?? Gunakan perintah ini :
attrib +s +h *.*

Perintah diatas ditujukan untuk semua file, jika hanya satu file atau satu direktori dapat menggunakan perintah attrib +s +h nama file/direktori. Contoh :
attrib +s +h dokumen.doc

Perintah diatas berarti file yang bernama dokumen.doc telah beratribut super hidden dan tidak tampak di windows explorer meski option show hidden file telah diaktifkan.

sumber: http://putrasaimima.blogspot.com/2011/11/mengembalikan-file-hidden-dengan.html